LUBUK LINGGAU, 26 Mei 2025 — Wakil Wali Kota Lubuk Linggau, H. Rustam Effendi, secara resmi membuka kegiatan Gelar Karya P5 Pentas Seni bertajuk “RESIK” (Rapi, Estetik, Sehat, Indah, dan Kreatif) yang digelar di halaman SMP Negeri 8 Lubuk Linggau, Senin (26/5). Kegiatan ini merupakan puncak rangkaian Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan fokus tema seni, kewirausahaan, dan gaya hidup berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Wawako menekankan pentingnya seni sebagai refleksi jiwa, budaya, dan potensi anak bangsa.
“Acara gelar seni ini bukan sekadar hiburan, tetapi menjadi wujud nyata pengembangan potensi diri, kreativitas, serta upaya menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga unggul dalam seni, budaya, dan karakter,” ujarnya.
H. Rustam Effendi juga memberikan apresiasi khusus kepada para siswa dan guru SMP Negeri 8 atas kerja keras mereka dalam mempersiapkan acara ini. Ia menyampaikan bahwa di tengah arus modernisasi dan tuntutan pendidikan saat ini, penting bagi sekolah untuk tetap memberikan ruang ekspresi seni dan budaya sebagai bagian dari pembentukan kepribadian anak bangsa.
“Pemerintah Kota Lubuk Linggau akan terus mendukung segala upaya yang membangun generasi muda kreatif, inovatif, dan berbudaya, termasuk pengembangan seni, sastra, dan budaya lokal,” tambahnya.
Tak hanya berbicara soal seni, Wawako juga mengingatkan pentingnya literasi teknologi bagi para guru agar tidak tertinggal di era digital.
“Jika guru tidak memahami teknologi, mereka akan tertinggal. Guru harus mampu melatih anak-anak agar kelak bisa mandiri di tengah masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala SMP Negeri 8 Lubuk Linggau, Ema Arioktariyana, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini menampilkan berbagai hasil kreativitas siswa, termasuk karya-karya dari barang bekas yang memiliki nilai jual.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah serta menanamkan nilai-nilai kewirausahaan sejak dini,” jelasnya.
Acara berlangsung meriah dengan berbagai penampilan seni dari siswa, pameran hasil karya, hingga stan produk kreatif siswa yang memanfaatkan barang daur ulang. Antusiasme para siswa, guru, serta orang tua yang hadir menjadi bukti bahwa pentas seni seperti ini mampu memberikan ruang positif untuk menyalurkan bakat sekaligus menumbuhkan kesadaran lingkungan dan jiwa wirausaha di kalangan pelajar.
Pemerintah Kota Lubuk Linggau berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan pendidikan yang sejalan dengan visi penguatan karakter pelajar, pengembangan kreativitas, serta pemajuan budaya lokal sebagai aset daerah. (Redaksi)