LUBUK LINGGAU, 27 Mei 2025 — Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuk Linggau, H. Trisko Defriyansa, menghadiri peluncuran dan dialog percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui zoom meeting dari Command Center Lubuk Linggau, Selasa (27/5/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Palembang Sport and Convention Center ini juga dirangkaikan dengan peluncuran serentak Surat Keputusan (SK) pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan se-Sumsel.
Dalam sambutannya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa ini adalah momentum strategis untuk mendorong percepatan pembangunan ekonomi berbasis desa.
“Indonesia sudah cukup kuat dalam infrastruktur pertanian dan industri. Sekarang saatnya kita perkuat basis ekonomi rakyat melalui koperasi. Tidak boleh ada lagi warga desa yang kelaparan atau tidak sekolah. Koperasi Merah Putih harus menjadi kekuatan baru untuk meningkatkan ekonomi desa sekaligus memberantas praktik rentenir dan tengkulak,” tegasnya.
Koperasi Merah Putih dirancang bukan hanya sebagai wadah simpan pinjam, tetapi juga sebagai pusat layanan ekonomi terpadu:
✅ Pangkalan gas 3 kg
✅ Agen pupuk
✅ Pengelolaan gabah bekerja sama dengan Bulog
✅ Penyewaan traktor
✅ Layanan logistik
✅ Penyaluran bantuan pemerintah
✅ Layanan klinik
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, dalam laporannya mengungkapkan bahwa dari total 3.258 desa dan kelurahan di Sumsel, sebanyak 91% (2.625) telah melaksanakan musyawarah khusus, dan 81% di antaranya sudah resmi membentuk Koperasi Merah Putih.
“Khusus Kota Lubuk Linggau, capaian pembentukan Koperasi Merah Putih sudah 100%. Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih pun telah dibentuk hingga tingkat kabupaten/kota. Sumsel siap menjalankan misi besar ini untuk pemerataan ekonomi rakyat,” ujarnya.
Pemerintah Kota Lubuk Linggau mendukung penuh inisiatif ini sebagai bagian dari upaya bersama memperkuat ekonomi kerakyatan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mewujudkan kemandirian desa dan kelurahan melalui penguatan peran koperasi. (Redakasi)